Minggu, 19 Mei 2013

SkenarioNya



Benar2 betapa indah skenarioNya.

Disaat Q gundah akan lajunya sang waktu yg terus condong ke barat, skrip cerita dorong Q tuk isi dg sgala tanggung jawab atas kepercayaan kriyaku.

Otak, Q olak alik ciptakan setetes demi setetes karya.
Raga, Q hilir mudik topang kreasiku.
Hati, Q penuhi dg kelapangan terima saran kinerja.

Waktu Q yg melaju, mungkin tak sia2.
(Rumah kedua Q)
*Bukan berarti Q gila kerja*

Mungkin inilah skenario terbaikNya...
Pagi-sore/malam, terkadang tak terhitung.
Tapi slalu Q coba menghargainya sebagai pelajaran dlm hidup.

Menjelang akhir sgala kegilaan kriya Q di akhir ajaran, buatku hadirkan gundah lagi.

"Apa yang bisa Q jejak lagi tuk alihkan hati atas hadirnya sang belahan jiwa?"

Sekali lagi akupun menjawab,
"inilah skenarioNya."


31 Mei 2011 jam 5:45

Tidak ada komentar:

Posting Komentar